Connect with us

9info.co.id – Ketua IPK Kota Batam Budi Purba. Dinonaktifkan oleh Ketua IPK Provinsi Kepri Benyamin Hasibuan.

Penonaktifan Budi Purba sebagai Ketua DPD IPK Tingkat II Kota Batam, tertuang dalam surat keputusan yang dikeluarkan oleh ketua DPD IPK Tingkat I Benyamin Hasibuan SH dengan nomor surat 011/DPD-IPK/Kepri/II/2023 tertanggal 4 Februari 2023.

Menyikapi pemberitaan penonaktifan dirinya sebagai ketua IPK Kota Batam. Budi Purba menyatakan, Penonaktifan dan pemecatan yang di lakukan oleh Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Pemuda Karya Tingkat I, Kepada Pengurus IPK Tingkat II masih sepihak.

Menurut Budi, “untuk melakukan perombakan kabinet serta evaluasi kinerja jajaran Pengurus IPK Tingkat II , Pengurus DPD Tingkat I IPK Kepri seharusnya mengikuti ketentuan dan mekanisme aturan organisasi,” ungkap Budi Purba.(Senin/ 6/02/23).

“Selama ini, IPK Tingkat II Kota Batam yang dipimpinnya sudah berjalan sesuai mekanisme anggaran dasar dan anggaran rumah tangga ( ADRT ) organisasi IPK. Untuk itu, atas dasar apa Ketua DPD Tingkat I IPK provinsi Kepri memberitakan Kepublik , bahwa saya sudah di Non-aktifkan sebagai Ketua IPK Tingkat II,” sesalnya.

“Sampai saat ini surat resmi penonaktifan dan pemecatan saya sebagai ketua IPK Kota Batam tidak ada saya terima , namun telah beredar pemberitaan pemecatan di beberapa media.”

” Seharusnya Ketua IPK Tingkat I Kepri Profesional. kita kan punya Kantor DPC IPK kota Batam, seharusnya surat tersebut di hantarkan ke kantor. Saya sangat tidak terima dengan kebijakan Ketua DPD IPK Tingkat I tersebut. Karena belum pernah adanya teguran secara lisan maupun tertulis seandainya ada kesalahan yang saya perbuat. Atau memang ada maksud sengaja Ketua IPK Tingkat I Kepri mau mempermalukan saya di depan publik,”jelasnya.

Menurut Budi Purba, selama ini seluruh kegiatan sosial dan kegiatan organisasi telah berjalan baik, bahkan saya berupaya, setiap program kerja di IPK Tingkat II Kota Batam bisa terselenggara secara Humanis hingga kehadiran organisasi IPK itu sendiri bisa dirasakan langsung oleh masyarakat Batam.

Masih Kata Budi Purba lagi , apa yang dilakukan oleh ketua IPK Tingkat I Kepri kepada saya sampai di umumkan ke publik terlalu sentimen dan tidak mencontohkan sikap sebagai pemimpin yang humanis untuk membesarkan organisasi IPK di Kepri.

Ketika ada persoalan dalam internal, sebagai ketua IPK Tingkat I di Kepri seharusnya dapat berkomunikasi kepada saya sebagai ketua IPK Tingkat II di kota Batam terlebih dahulu, jangan langsung mengambil tindakan yang tidak bijak.” imbuhnya .

Budi Purba Sebagai Ketua IPK Tingkat II di kota Batam yang menurutnya masih Sah memimpin , masih menelusuri siapa aktor dan yang telah memprovokasi pengurus IPK untuk menjatuhkan nama baiknya yang selama ini sudah mengabdi di IPK kota Batam.

Adanya Informasi penonaktifan Ketua DPD Tingkat II IPK Kota Batam, Budi Purba, ternyata belum diketahui secara resmi oleh Sekwil IPK Kepri, RyanJimmi Siburian.

“Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi dari Ketua IPK Kepri kepada saya. bahkan saya dapat Pastikan Penonaktifan tersebut tidak sesuai mekanisme dan aturan Organisasi IPK,” tegas Ryan Jimmi Siburian.

“Agar persoalan ini tidak bisa, sebagai Sekwil DPD IPK di provinsi Kepri. Saya sedang berupaya menjalin Komunikasi dengan pengurus DPP IPK di Sumut. Untuk informasi lanjutan nanti saya informasikan ya bro, ungkap Jimmi saat di konfirmasi lewat HP selularnya.

Menyikapi Penonaktifan tersebut, Ketua DPD IPK Tingkat I Provinsi Kepri, Benny Hasibuan.,S.H, menyatakan. Penonaktifan tersebut, berdasarkan aduan dan keluhan dari jajaran pengurus yang menilai ketua Budi semena mena untuk memberhentikan pengurus IPK hingga ke tingkat ranting.

“Ketua IPK Kota Batam, gagal memimpin dan telah menimbulkan permasalahan di internal organisasi IPK. Selaku Ketua DPD Kepri, saya Punya hak untuk mengangkat dan menonaktifkan apabila pengurus IPK di bawah kepemimpinannya tidak mampu untuk bersinergi dengan baik.” Jelas Benny Hasibuan. (Mat).

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership

BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership”

9info.co.id | BATAM – Plt. Kabiro Humas, Promosi dan Protokol yang juga merupakan Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum Ariastuty Sirait menerima kunjungan dari Delegasi Kedutaan Besar Inggris yang dipimpin oleh Mr. Niall Ahern Country Director for Business, Trade and Investment.

Kunjungan ini dalam rangka menguatkan hubungan bilateral sekaligus membahas potensi bisnis dan partnership lainnya yang dapat dilakukan di masa mendatang.

Mr. Niall Ahern Country Director for Business, Trade and Investment mengatakan kehadirannya untuk mengetahui perkembangan Batam hari ini, dari sisi investasi, iklim usaha, projek ke depan, dan pasrtnership lainnya di masa depan.

“Kami senang dapat mengetahui banyak hal tentang Batam yang menakjubkan pada hari ini. Mengetahui iklim investasi, bisnis hingga potensi kerja sama yang mungkin dapat terjadi ke depan. Apa yang Batam butuhkan dan sebaliknya, untuk menguatkan partnership kedua wilayah.” kata Mr. Niall Ahern.

Ia hadir bersama dengan Ms. Farah Chaudry selaku Head of Second Cities and Network, Ms Farah Nabilla DKI Jakarta Regional Outreach Manager dan Ms. Dinda Dewinta Sustainable Infrastructure Manager.

Negara Inggris sendiri, mencatatkan realisasi investasi di Batam pada 2024 sebesar USD 10 juta (USD 10 Million) berdasarkan data BKPM.

Adapun investasi eksisting saat ini berada pada sektor Industri peralatan listrik, pengolahan air minum, distribusi, komponen peralatan, aksesoris, industri permesinan tenaga listrik, real estate, pengelolaan dan daur ulang hingga kawasan pariwisata.

Sementara itu, Plt. Kabiro Humas, Promosi dan Protokol yang juga merupakan Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum Ariastuty Sirait menyambut dengan hangat kunjungan ini.

Ia mengatakan Batam merupakan tempat yang nyaman untuk berinvetasi dan BP Batam siap memfasilitasi. Sehingga ia berharap dapat terjalin hubungan kemitraan yang semakin erat antara Batam dengan negara Inggris ke depan.

“Batam saat ini memiliki banyak industri yang terus tumbuh, berkembang hingga terus berekspansi. Mereka dapat terus melakukan bisnis dengan nyaman, tantu ini kabar baik dari Batam untuk para calon investor. Kami berharap dapat terjalin kerja sama lebih erat dengan Perusahaan asal British di masa depan.” Kata Tuty.

Ia didampingi oleh Direktur Pelayanan Penanaman Modal dan Lalu Lintas Barang Surya Kurniawan Zuhairi, dan sejumlah pejabat Eselon III dan IV terkait.

Sejumlah hal menarik yang menjadi pembahasan adalah kebijakan investasi Batam saat ini, Kawasan Ekonomi Khusus, sejumlah proyek investasi ke depan, skill tenaga kerja yang dibutuhkan, hingga potensi kerja sama pendidikan dengan kurikulum British.

Delegasi Kedutaan Besar Negara Inggris akan membawa informasi ini ke negara mereka untuk dapat berdiskusi dan kembali ke Batam dengan peluang kemitraan ke depan.

Selanjutnya, Delegasi Kedutaan Inggris melanjutkan kunjungan ke KEK Nongsa Digital Park, Mall Pelayanan Publik, RSBP Batam serta PT. Volex Indonesia.(AS)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain