Connect with us

9info.co.id – Untuk lebih dekat menjangkau masyarakat kota Batam yang mencari keadilan, Law Firm Andi Fadlan & Partners resmi membuka kantor barunya di Komplek Nagoya Newton Blok J No 3-5 Lubuk Baja, Batam Jumat (18/03/2021).

Kegiatan peresmian kantor tersebut dihadiri oleh, Walikota Batam Muhammad Rudi, Ketua Komisi I Dprd Kota Batam Lik Khai, Soerya Respationo, rekan-rekan advokat serta seluruh mitra kerja Law Firm Andi Fadlan & Partners.

Doktor Fadlan mengatakan, kantor ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2018. Sebelumnya hanya kantor biasa saja. Kemudian ia dan Andi menyamakan persepsi serta visi untuk bisa membangun sebuah firma hukum lebih berkompeten dan profesional.

“Setelah menyatukan tekad dan visi akhirnya saya mendirikan kantor hukum bersama andi dan rekan-rekan lainnya. Kita berharap masyarakat yang ingin mendapatkan keadilan bisa kita support,” ungkapnya.

Lanjut Fadlan, setelah sepakat pihaknya pertama kali mendirikan kantor hukum di Jakarta. Lalu, kantor hukum yang ada di Batam saat ini, merupakan kantor cabang.

“Kantor pusatnya itu pertama kali berdiri di Jakarta, berisikan 10 pengacara dari berbagai macam latar keilmuan dibidang hukum. Di antaranya Hukum Perdata, hukum perusahaan, Hukum Pidana, Korporasi, PKPU & Kepailitan dan sebagainya,” jelasnya.
Seiring berjalannya waktu, dirinya dipercaya untuk menjabat sebagai Sekretaris Program Studi Strata Satu (S1) di Fakultas Hukum Universitas Batam tahun pada 2016. Di tahun 2018 hingga tahun 2021, ia kembali diamanahkan menjabat sebagai Ketua Program Studi S2 Ilmu Hukum dan Magister Kenotariatan.
Fadlan juga menuturkan, dengan berdirinya Kantor Pengacara Law Firm Andi Fadlan & Partners di kota Batam, tentunya dapat lebih mengaktualisasikan ilmu yang selama ini dipelajari dan diajarkannya sebagai seorang akademisi, sebab seorang akademisi juga mempunyai misi mengabdikan diri ditengah masyarakat sebagaimana amanah dari salah satu Tridarma Perguruan Tinggi.

“Artinya tanggung jawab saya sebagai seorang akademisi itu bisa mengedukasi. Bisa memberikan sebuah pemahaman bagi masyarakat pencari keadilan. Sehingga, masyarakat dapat dan bisa mendapatkan bantuan apabila tersandung masalah hukum,” katanya.

Fadlan juga menjelaskan, banyak orang beranggapan tujuan menjadi pengacara adalah ingin kaya. Ia memilih profesi sebagai pengacara karena melihat banyak konflik permasalahan hukum dan itu membuatnya terpanggil serta ingin memberikan edukasi yang nyata dan konkrit di masyarakat terkait hukum.

“Saya menjadi pengacara bukan untuk kaya. Karena berbekal skill yang saya miliki sebagai seorang akademisi (penghasilan) saya sudah cukup. Mulai dari mengisi seminar, menjadi seorang instruktur, hingga menjadi seorang ahli sesuai bidang yang saya miliki. Artinya saya harus terjun langsung dan mengawal setiap penegakan hukum. Wadahnya adalah melalui jalan kantor hukum atau sebagai lawyer,” tuturnya.

Fadlan menambahkan, kedepan pihaknya akan membangun pusat kajian kebijakan publik dan kebijakan pemerintahan. Ini merupakan, cara kita mendukung pemerintah dalam memajukan kepri khususnya kota Batam.

“Nantinya kita juga akan membangun pusat kajian untuk membantu pemerintah,” tutupnya. (mat)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

PLN Batam Bersama Humas Polda Gelar Workshop Media Relations

PLN 2

9Info.co.id | BATAM – Perkuat bidang kehumasan. PLN Batam dan Polda Kepri gelar Workshop Media Relations dan Manajemen Media di Kantor PLN Batam, Rabu (18/9/2024).

Dalam kesempatan tersebut Direktur Keuangan, Manajemen Resiko dan Human Capital PLN Batam Pardamean Matondang, menyampaikan ucapan Terima kasih kepada Kabid Humas Polda Kepri atas kehadirannya dan kesediaannya untuk berbagi pengalaman serta pengetahuan terkait pengelolaan fungsi kehumasan.

“Kami sangat menyadari bahwa sebuah organisasi tidak akan mencapai keberhasilan tanpa dukungan penuh dari para pemangku kepentingan, baik yang berasal dari dalam maupun luar organisasi,” kata Pardamean Matondang

Dia juga mengatakan fungsi kehumasan memiliki peran yang sangat strategis, terutama dalam membangun kolaborasi dengan para stakeholder guna memajukan perusahaan.

“Di era digital yang semakin maju ini, fungsi kehumasan sangat krusial dalam menghadapi berbagai tantangan, terutama terkait dinamika media sosial yang sangat cepat,” katanya.

Dia juga mengatakan kehumasan menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi yang jelas dan tepat sasaran kepada publik, serta menangani permasalahan yang muncul dengan baik.

“Oleh karena itu, kami berharap dapat belajar lebih banyak dari Polda Kepri yang telah menunjukkan pengelolaan fungsi kehumasan dengan sangat baik dalam menghadapi berbagai tantangan komunikasi di era digital,” kata Pardamean.

Menurutnya penyebaran informasi saat ini sangat cepat sehingga kami percaya dengan peningkatan fungsi kehumasan, perusahaan akan lebih siap dalam menjaga citra dan komunikasi yang positif di tengah masyarakat.

Sementara Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan di era digital arus informasi yang sangat cepat, dan Polda Kepri selalu mengutamakan prinsip keterbukaan informasi publik.

“Kami berkomitmen menyampaikan informasi kepada masyarakat dengan cepat, tepat, dan akurat,” kata Pandra.

Pandra juga mengatakan Humas Polda Kepri berpegang pada motto partisipasi, objektif, dan dapat dipercaya, yang menjadi dasar dalam mengelola komunikasi publik secara profesional.

“Kami menyadari bahwa Humas Polda tidak dapat bekerja sendiri. Diperlukan sinergi kuat antara tim internal dan eksternal untuk memastikan setiap informasi yang disampaikan tidak hanya dikelola dengan baik, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat,” kata Pandra.

Dia juga mengatakan dalam menjalankan tugas selalu mengedepankan filosofi “together we are strong”, di mana kekuatan terletak pada kebersamaan.

Menurutnya tanpa dukungan dan kolaborasi dari berbagai pihak, kesuksesan tidak akan mungkin tercapai. (MP).

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain