Connect with us

9info.co.id – Anggota DPRD Kota Batam, Mulia Rindo Purba menilai BP Batam gagal dalam mengelola pelayanan air minum.
“Yang pasti saya katakan BP Batam gagal terkait pelayanan air minum,” tegas Rindo. Rabu (01/06/2022).
Hal itu disampaikan Anggota DPRD Batam Dapil IV kecamatan Sagulung ini, menanggapi keluhan warga Sagulung soal aliran air minum yang macet hingga kini. Puncaknya, ratusan warga RW 15 Kavling Bukit Kamboja demo di depan Kantor Pusat Pelayanan Pelanggan Air Minum di Batam Center, Selasa (31/05).
“Keterlaluan itu. Pelayanan dasar itu harus kita nomor satukan,” ucap Rindo.
Politisi dari Partai Gerindra ini menyayangkan karena kisruh pelayanan air minum Batam tak kunjung selesai, tidak ada solusi konkret dari pihak penyelenggara Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang di-handle BP Batam bermitra dengan PT Moya Indonesia.
Dia tekankan, aliran air yang tidak sampai ke warga RW 15 Kavling Bukit Kamboja itu bukan karena stok air baku sedikit.

“Air danau kita itu melimpah. Artinya air ada, yang kurang investasi. Moya itu ‘kan katanya belum bisa investasi karena belum pemenang. Jadi pusing kita ini,” katanya.
Menurutnya, tak boleh ada alasan sehingga aliran air minum tak sampai ke masyarakat, utamanya warga Sagulung yang berdemo kemarin.

“Nggak ada dasarnya [air minum] itu nggak bisa [mengalir] sampai sana. Jangan membangun di sana sini bisa, tapi untuk membangun pelayanan dasar nggak mampu,” sesalnya.(BN)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Kunjungi KBRI Roma, Fary Francis Harapkan Investasi di Batam Tumbuh Signifikan

Kunjungi KBRI Roma, Fary Francis Harapkan Investasi di Batam Tumbuh Signifikan

9info.co.id | BATAM — Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan Badan Pengusahaan (BP) Batam, Fary Djemy Francis, melakukan kunjungan kerja ke Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma, Italia, dalam rangka memperluas peluang kerja sama internasional dan mempromosikan Batam sebagai kawasan strategis nasional.

Dalam pertemuan tersebut, Fary diterima oleh Deputy Chief of Mission (DCM) KBRI Roma, Tika Wihanasari. Keduanya berdiskusi secara konstruktif mengenai penguatan kerja sama ekonomi Indonesia-Italia, peluang investasi, serta rencana pengembangan industri inklusif di Batam.

Fary menyampaikan bahwa kunjungan tersebut sebagai langkah membuka akses investasi dari Eropa dan memperkuat sinergi BP Batam dengan KBRI Roma.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan dan arahan dari DCM KBRI Roma, Ibu Tika Wihanasari. Ini menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan potensi Batam kepada investor internasional, terutama dari Italia,” ujar Fary Djemy Francis, Kamis (22/5/2025).

Fary juga memperkenalkan Program Duta Investasi Batam yang disambut antusias oleh DCM KBRI Roma, sebagai langkah memperkuat promosi global Batam di mata investor internasional.

Melalui rencana dan program strategis yang telah disusun, Fary optimistis BP Batam dapat menjalin kolaborasi yang lebih erat dengan berbagai mitra global, sejalan dengan visi menjadikan Batam sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang kompetitif di kawasan Asia Tenggara.

“Beliau sangat tertarik serta mendukung penuh inisiatif tersebut. Kami optimis promosi Batam sebagai destinasi investasi unggulan akan diperkuat melalui dukungan diplomatik dan jejaring KBRI Roma, terutama dalam menghadirkan investor potensial ke sektor-sektor strategis di Batam,” tutup Fary. (DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain