Connect with us

9Info.co.id – Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, turut menghadiri rangkaian perayaan HUT Bhayangkara ke-77, Minggu (25/6/2023).

Berlangsung di Alun-alun Engku Putri Batam Center, Rudi hadir bersama Ketua Pikori BP Batam, Marlin Agustina, serta jajaran Forkopimda lainnya.

Pada kesempatan tersebut, Rudi yang juga menjabat sebagai Wali Kota Batam berkesempatan untuk mengunjungi sejumlah bazar UMKM yang ikut memeriahkan acara.

Tidak hanya itu, ia juga diminta untuk menyerahkan hadiah berupa piala, medali, dan uang pembinaan kepada pemenang Fun Run kategori anak berkebutuhan khusus (Difabel). Mulai dari Tuna Grahita, Tuna Rungu, Tuna Netra, dan lainnya.

“Semoga Polri terus berjaya dan mampu menjalankan perannya dengan maksimal,” ujar Rudi usai acara.

Selain itu, Rudi mengatakan bahwa HUT Bhayangkara tahun ini sekaligus menjadi momentum bagi Forkopimda yang hadir untuk menjalin sinergi dalam mengawal kemajuan Kota Batam ke depan.

“Mari bersama kita mengawal pembangunan untuk kemajuan Kota Batam. Saat ini, saya sedang membenahi Batam agar pertumbuhan ekonominya terus meningkat,” pungkasnya. (DN)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

BP Batam : Transisi Pengelola RSBP Tidak Ganggu Kualitas Pelayanan Pasien

BP BATAM

9info.co.id | BATAM – BP Batam melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait membantah kabar yang menyebutkan bahwa RSBP tidak lagi melayani pasien berstatus BPJS.

Pihaknya memastikan bahwa RSBP Batam akan tetap memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pasien, termasuk pasien dengan status BPJS Kesehatan maupun Ketenagakerjaan.

“Kami sangat menyayangkan isu ini bisa berkembang. RSBP Batam sampai saat ini tetap bekerjasama dengan BPJS dan masih menjadi rumah sakit rujukan,” ujar Ariastuty, Jumat (7/2/2025).

Ia mengungkapkan bahwa pasien berstatus BPJS Kesehatan maupun Ketenagakerjaan masih mendominasi dari total keseluruhan kunjungan ke RSBP sepanjang tahun 2024.

Dengan rincian Poliklinik Rawat Jalan 76,35 persen; Rawat Inap 85,39 persen dan Instalasi Gawat Darurat (IGD) 76,75 persen.

“Setiap orang, tanpa terkecuali, berhak untuk memperoleh layanan medis yang memadai. Ini yang menjadi komitmen BP Batam. Jadi tidak benar adanya jika transisi pengelola RSBP mengganggu pelayanan,” tambahnya.

Ariastuty juga menerangkan bahwa BP Batam telah bekerjasama dengan Mayapada Healthcare dan Apollo Hospitals India untuk pengelolaan RSBP ke depannya.

Kerjasama ini pun tak terlepas dari keputusan pemerintah pusat sebagaimana yang tertuang dalam tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2024 tentang Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam dengan tujuan untuk mempercepat pembangunan ekonomi nasional, khususnya di wilayah Batam.

“Walaupun nantinya akan dioperasikan oleh Mayapada, tapi pelayanan tetap sama seperti sebelumnya. Sama halnya dengan bandara dan pelabuhan, kerja sama yang kami lakukan didasari dengan komitmen agar pelayanan untuk masyarakat semakin lebih baik,” jelas Ariastuty. (DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain