Connect with us

9info.co.id – Kasus Anggota DPRD Batam yang ditangkap nyabu bersama seorang wanita oleh Polresta Barelang masih terus di dalami.

Dia adalah Azhari David Yolanda Sekretaris Komisi II DPRD Batam dari partai NasDem. Ia ditangkap bersama Natasha salah seorang LC, Rabu (25/1/2023) sekira pukul 08.00 WIB di salah satu hotel yang ada di Batu Ampar, Kota Batam.

Polisi meringkus keduanya saat sedang menggunakan sabu di dalam kamar hotel.

Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto saat dikonfirmasi, Senin (30/1/2023) mengatakan, untuk hasil tes urin terhadap Azhari David Yolanda saat ini belum bisa disampaikan. Namun Nugroho berjanji akan direlease.

“Tes hasil urinenya nanti sekalian kita sampaikan dan akan kita release usai penyidik mencari asal usul sabu yang dibeli Azhari,” tegas Nugroho

Terkait penetapan untuk tersangka, Nugroho menuturkan, masih tunggu hasil gelar perkara nanti

“Kalau gelar perkara sudah, Azhari pastinya akan dijadikan tersangka dan harap para wartawan sabar,” tutup Nugroho

Sebelumnya, Azhari David Yolanda diringkus polisi. Anggota polisi mendapatkan informasi dari masyarakat sedang melakukan transaksi narkotika yang diduga berjenis Sabu di salah satu hotel yang ada di Batu Ampar.

Saat dilakukan penggeledahan dan ditemukan plastik bening yang di dalamnya berisikan kristal bening diduga narkotika jenis sabu.( Tim )

 

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Li Claudia Chandra Serahkan Bantuan Tunai kepada Lansia

Li Claudia Chandra Serahkan Bantuan Tunai kepada Lansia

9info.co.id | BATAM – Wakil Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam sekaligus Wakil Walikota Batam, Li Claudia Chandra menyerahkan bantuan tunai kepada lansia, Jumat, (9/5). Bertempat di Lapangan Bola Legenda Malaka, sebanyak 531 lansia dari tiga kecamatan yakni Batam Kota, Nongsa dan Sungai Beduk hadir memenuhi tempat acara.

Li Claudia, alih-alih menyampaikan sambutan dari atas panggung, memilih turun langsung ke tengah barisan kursi para lansia. Ia menyapa satu per satu dengan hangat dan penuh empati.

“Saya ingin lebih dekat dengan emak dan bapak semua. Bantuan ini bukan soal angka, tapi bukti sayang kami. Bertemu langsung begini membuat saya bahagia,” ujarnya.

Selain menyerahkan bantuan, Li juga mengingatkan para lansia untuk menjaga kesehatan. Ia menekankan bahwa perhatian pemerintah tidak hanya berhenti pada pemberian materi, tapi juga menyangkut kesejahteraan fisik dan mental para orang tua.

“Kalau ada yang belum menerima bantuannya, segera laporkan. Cek rekening tiap bulan, beli vitamin, makan yang bergizi. Jaga kesehatan agar tetap kuat dan bisa terus menikmati manfaat program ini,” pesannya.

“Kami terus pantau dan perbaiki. Kalau ada yang terlewat, segera beri tahu. Ini amanah,” pesannya lagi.

Dalam kesempatan itu, Li juga berbagi cerita mengenai tugas-tugasnya selama sebulan terakhir, terutama terkait penanganan banjir. Ia menyebut hampir setiap hari turun ke lapangan bersama tim dan para camat untuk mencari solusi di titik-titik rawan.

“Dari pagi keliling, malam rapat. Kalau ada masalah banjir, langsung kita cari solusinya. Mohon doanya, semoga kami sehat selalu dan pendapatan daerah meningkat, agar program seperti ini bisa berlanjut dan ditingkatkan,” tutupnya. (DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain