Connect with us

9info.co.id | BATAM – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengungkapkan bahwa potensi wisata budaya di Batam bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan. Hal ini disampaikan Rudi saat menghadiri perayaan Pawai Budaya dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Batam yang ke-195, yang diselenggarakan di Alun-Alun Engku Putri pada Minggu, (15/12/2024).

Acara yang berlangsung meriah ini mengusung tema “Batam Baru, Indonesia Maju” dan menampilkan beragam budaya dari berbagai suku dan daerah yang tinggal di Batam. Pawai budaya ini menjadi momentum kebersamaan dalam keberagaman yang ada di kota industri ini.

Dalam wawancaranya, Rudi menyampaikan rasa syukur atas pertumbuhan dan kemajuan yang telah dicapai Batam dalam beberapa tahun terakhir. Ia menyebutkan bahwa keberhasilan tersebut merupakan hasil dari kolaborasi yang kuat antara suku dan budaya yang ada di Batam.

“Jaga kolaborasi budaya agar melahirkan potensi untuk mendatangkan wisatawan, sehingga menghasilkan pundi-pundi perekonomian bagi masyarakat Batam,” ujar Rudi.

Rudi juga menambahkan bahwa Batam yang awalnya dikenal sebagai kota industri elektronik kini telah berkembang menjadi kota pariwisata. Seiring dengan pembangunan infrastruktur yang gencar dilakukan dalam beberapa tahun terakhir, Batam kini menjadi kota yang tidak hanya berfokus pada sektor industri, tetapi juga pada sektor pariwisata dan budaya.

“Potensi wisata budaya bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang signifikan bagi Batam,” lanjutnya.

Rudi juga mengapresiasi antusiasme masyarakat dan semua pihak yang telah mendukung kelancaran acara Pawai Budaya tersebut. Ia berharap, ke depannya Batam terus mampu mengharmonisasikan budaya dari berbagai daerah dan menjadikannya destinasi wisata unggulan yang tidak hanya berorientasi pada industri, tetapi juga seni dan budaya.

Dengan semangat kebersamaan dan keberagaman, Batam bertekad untuk terus menjadi kota yang tidak hanya maju di sektor industri, tetapi juga berkembang pesat di bidang pariwisata dan budaya.(DN)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Penggantian Direktur RSBP: Komitmen Lanjutkan Pelayanan Terbaik

Penggantian Direktur RSBP Komitmen Lanjutkan Pelayanan Terbaik

9info.co.id | BATAM – Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) mengumumkan penggantian Direktur Badan Usaha Rumah Sakit Badan Pengusahaan Batam (RSBP Batam), dr. Sri Rezeki Handayani, yang sebelumnya telah menjabat sejak 3 Januari 2024 silam.

Penggantian ini dilakukan setelah melalui pertimbangan matang, yang dimuat dalam Surat Keputusan Kepala BP Batam Nomor 27 tahun 2025 yang terbit pada tanggal 17 Februari 2025 tentang Pemberhentian Dengan Hormat Dalam Jabatan Direktur Badan Usaha RSBP Batam.

Jabatan dr. Sri nantinya akan diteruskan sementara oleh Asep Lili Holilulloh sebagai Plt. Direktur RSBP Batam yang baru, sesuai dengan Surat Perintah Kepala BP Batam Nomor 3 Tahun 2025.

dr. Sri menegaskan bahwa dengan terbirnya keputusan ini bukan berarti ia berpindah tugas ke rumah sakit di luar kota, seperti yang sebelumnya beredar di kalangan publik.

“Saya ingin mengklarifikasi bahwa saya tidak pindah ke rumah sakit lain. Saya hanya mengajukan permohonan untuk kembali mengemban tugas saya untuk mengembangkan keahlian sebagai dokter fungsional spesialis mata di RSBP,” ujarnya.

Klarifikasi ini juga sekaligus menjawab kekhawatiran pada pemberitaan yang sebelumnya beredar di media sosial.

dr. Sri juga menekankan, sebagai dokter spesialis mata, ia akan tetap melayani dan memberikan pengobatan terbaik kepada pasien RSBP Batam.

“Dengan dukungan dari tim medis dan manajemen yang solid, tentunya kami berharap tetap menjadi pilihan utama masyarakat Kota Batam maupun Provinsi Kepri untuk mendapatkan layanan kesehatan yang terbaik,” pungkasnya.

Sebagai Plt. Direktur RSBP Batam yang baru, Asep Lili Holilulloh yang juga menjabat sebagai Direktur Evaluasi Dan Pengendalian BP Batam, akan menjalankan tugasnya mulai Senin, 17 Februari 2025.

BP Batam berharap, dengan pengalaman yang dimiliki oleh Asep, RSBP Batam dapat terus berkembang dan memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat, hingga nantinya operasional rumah sakit diambil alih oleh RS Mayapada sebagai pelaksana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan Kesehatan Internasional Batam di Sekupang.

Dengan penggantian pimpinan ini, RSBP Batam berkomitmen untuk terus menjaga kualitas layanan serta memberikan pelayanan medis yang profesional dan berdedikasi tinggi kepada setiap pasien.(DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain