Connect with us

9info.co.id – Keamanan pelabuhan menjadi atensi serius Direktorat Pengamanan (Ditpam) BP Batam pada puncak arus mudik lebaran 2023, Selasa (18/4/2023).

 

Ditpam BP Batam berkomitmen untuk terus memperketat penjagaan di kawasan pelabuhan dalam menghadapi puncak arus mudik lebaran yang diprediksi masih berlangsung sampai tanggal 19 April 2023.

 

Kepala Subdit Pengamanan Aset dan Objek Vital Ditpam BP Batam, AKBP S.A. Kurniawan, mengatakan jika pihaknya berupaya untuk menciptakan situasi kondusif bagi pemudik yang menggunakan jasa transportasi laut.

 

“Tujuan kita adalah kenyamanan dan ketertiban di area kedatangan dan keberangkatan penumpang Kapal Pelni, termasuk pelabuhan penumpang di Punggur dan Sekupang,” tegas Kurniawan.

 

Bukan tanpa alasan, lanjut Kurniawan, arus penumpang bakal terus meningkat. Khususnya di Pelabuhan Batu Ampar.

 

Pasalnya, hampir 3.000 pemudik asal Batam tujuan Belawan berangkat dari pelabuhan tersebut sejak beberapa hari terakhir.

 

“Pagi ini saja kurang lebih tiga ribu orang. Ini hampir mendekati titik puncak arus mudik,” bebernya lagi.

 

Di sisi lain, keberhasilan Ditpam BP Batam dalam menjaga situasi kondusif pelabuhan mendapat apresiasi tersendiri dari sejumlah pihak. Salah satunya adalah Ombudsman Perwakilan Provinsi Kepri.

 

Dalam menghadapi puncak arus mudik lebaran, Ombudsman Perwakilan Provinsi Kepri turut memantau langsung situasi di Pelabuhan Batu Ampar.

 

“Ombudsman Kepri datang untuk memantau arus mudik Pelni. Mereka ikut mengapresiasi pengamanan Pelabuhan Batu Ampar,” tambah Kurniawan.

 

Untuk diketahui, Ditpam BP Batam juga ikut serta dalam menggagalkan penyelundupan ratusan telepon genggam (handphone) bekas oleh oknum tak bertanggung jawab di Pelabuhan Batu Ampar kemarin, Senin (17/4/2023).

 

Sebanyak dua orang pelaku berhasil ditangkap dan diserahkan ke pihak berwajib.

 

Kurniawan menjelaskan, dua orang tersebut memanfaatkan tingginya lonjakan arus mudik di Pelabuhan Batu Ampar.

 

“Pelaku mengaku sebagai penumpang KM Kelud. Ada 105 HP bekas dengan berbagai merek. Inilah hal yang patut diwaspadai, memanfaatkan tingginya volume pemudik. Jadi kami berkomitmen untuk memperketat pengamanan,” pungkasnya. (Mat)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Resmi Dibuka Kembali, Perayaan Maulid Nabi Digelar di Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam

Resmi Dibuka Kembali, Perayaan Maulid Nabi Digelar di Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam

9Info.co.id | BATAM – Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam resmi dibuka kembali untuk umum pada Minggu (15/9/2024).

Sebagai perayaan penggunaan kembali masjid kebanggaan masyarakat Kota Batam ini, dilaksanakan shalat berjamaah yang diikuti oleh umat muslim se-Kota Batam.

Ribuan jemaah hadir memadati area masjid sejak sore hari dan dengan antusias mengikuti jalannya seremoni kegiatan.

Selepas shalat Isya’, kegiatan kemudian dilanjutkan dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diawali dengan lantunan shalawat Nabi yang menggema indah di area plaza Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam.

Rangkaian kegiatan terus bergulir, dimulai dari pembacaan Kalam Ilahi dan diakhiri dengan tausiah oleh Pengasuh Pondok Masjid Munzalan Mubarakan Ashabul Yamin Kalimantan Barat, KH. Luqmanulhakim, yang berlangsung dengn khidmat.

Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam Muhammad Rudi menghaturkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat yang hadir dan meramaikan kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah hari ini Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam dapat kembali digunakan oleh masyarakat,” ujarnya.

Dengan dibuka kembali akses Masjid Agung, ia berharap rumah ibadah umat muslim ini mampu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan jemaahnya.

Resmi Dibuka Kembali, Perayaan Maulid Nabi Digelar di Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam.

Menilik struktur bangunannya, Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam dibagi menjadi dua bagian, yaitu ruang shalat utama dan area plaza sebagai ruang terbuka untuk menggelar kegiatan-kegiatan kerohanian.

Meski belum sepenuhnya rampung, namun Muhammad Rudi menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan pembangunan masjid hingga tahun 2025.

“Anggaran untuk revitalisasi dan pembangunan dua tower dan taman masjid sudah disiapkan untuk dilaksanakan pada tahun 2025,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Muhammad Rudi juga telah menyiapkan anggaran untuk pemasangan perangkat IT yang akan mendukung operasional masjid, sesuai dengan cita-citanya yang ingin menjadikan Masjid Agung Raja Hamidah Kota Batam sebagai rumah ibadah yang modern.

“Saya berharap dengan lokasi masjid yang berada di tengah kota dan mudah diakses menjadikan rumah ibadah ini sebuah ikon wisata religi kebanggaan masyarakat Provinsi Kepri, khususnya di Kota Batam,” pungkasnya.(DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain