Connect with us

9info.co.id – Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polres Bintan bersama KSOP dan petugas Pelabuhan Tanjung Uban, memberikan himbauan kepada nelayan dan masyarakat pengguna jasa transportasi laut, di Pelabuhan Bulang Linggi Tanjung Uban, Selasa (31/01/2023).

Himbauan tersebut di mana saat ini cuaca masih dalam kondisi tidak bersahabat (buruk), dengan angin laut kencang yang disertai hujan deras berkepanjangan dan gelombang tinggi, sehingga perlu untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan transportasi laut.

Kasat Polairud Polres Bintan Iptu Sarianto mengatakan, himbauan yang diberikan kepada masyarakat pengguna dan pengusaha transportasi laut ini tentang pentingnya menjaga keselamatan dalam pelayaran, serta kondisi dan kelayakan kapal.

“Selain kapal penumpang, kita juga himbau kepada nelayan yang beraktivitas di luar agar lebih waspada dan memperhatikan kondisi cuaca saat ini,” ujarnya.

Sarianto menjelaskan, para nelayan dan penambang boat juga diwajibkan untuk selalu menyiapkan alat keselamatan (life jacket) di kapal, membawa alat komunikasi saat berlayar, serta memeriksa kondisi mesin maupun bahan bakar sebelum melakukan pelayaran.

Ia juga mengingatkan, untuk menghindari pemuatan yang melebihi kapasitas muat.

“Sosialisasi yang dilaksanakan ini untuk dapat mengantisipasi kecelakaan laut di wilayah Kabupaten Bintan, karena keselamatan pelayaran itu penting bagi masyarakat mengingat cuaca buruk seperti hujan, angin kencang dan gelombang tinggi saat ini,” ungkapnya.

Di samping itu, pihaknya mengaku juga tetap melakukan koordinasi dengan anggota polair terdekat untuk terus meng-update informasi prakiraan cuaca dari BMKG.

“Untuk saat ini kita tetap melakukan pengawasan serta terus melakukan himbauan di pelabuhan, karena dengan cuaca ekstrem ini juga sangat tidak memungkinkan untuk [turun] ke tengah laut guna tetap mengutamakan keselamatan,” tutup Sarianto. (Tim)

 

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Pedagang Pasar Angkasa Jodoh Minta Pemerintah Batam Tinjau Ulang SP, Kompak Jaga Kebersihan dan Tertibkan Lingkungan

Pedagang Pasar Angkasa Jodoh Minta Pemerintah Batam Tinjau Ulang SP, Kompak Jaga Kebersihan dan Tertibkan Lingkungan

9info.co.id | BATAM – Meskipun sebelumnya telah menerima Surat Peringatan (SP) dari Tim Terpadu Kota Batam, para pedagang di kios Pasar Angkasa Jodoh tetap berharap nasib mereka mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Batam.

“Lokasi ini menjadi tempat kami mencari nafkah, jadi kami harapkan pemerintah mempertimbangkan ulang SP dari Tim Terpadu tersebut,” ungkap salah satu pedagang saat ditemui di lokasi, Selasa (22/4/2025).

Keinginan untuk bertahan dan menjaga keberlangsungan usaha mereka terlihat dari kekompakan para pedagang yang tergabung dalam Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia Perjuangan (APKLI Perjuangan) Kota Batam. Para pedagang melakukan gotong royong membersihkan area kios, parit, dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar Pasar Angkasa.

Pengelola 42 kios di pasar tersebut, Tetap Hutagalung, juga menginisiasi pertemuan langsung dengan para pedagang guna menyamakan visi dalam menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan pasar.

“Kita ingin menata kembali lapak-lapak ini agar lebih baik dan tertib. Harapan kami, ke depan Pasar Angkasa bisa dikelola secara profesional dengan kepengurusan yang jelas demi kepentingan bersama para pedagang dan pelaku UMKM,” ujar Tetap.

Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPW APKLI Perjuangan Kepulauan Riau, Jafrizal Sofyandi, S.Si. Ia menegaskan bahwa APKLI Perjuangan akan terus mendampingi para pedagang dan bersinergi dengan program pemerintah daerah dalam pengembangan UMKM.

“Kami akan lakukan pendampingan dan pelatihan bagi pedagang, serta menjalin sinergi dengan Pemko Batam agar program pemberdayaan UMKM bisa menyentuh langsung para pelaku usaha di lapangan,” pungkas Jafrizal. (RP)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain