Connect with us

9info.co.id – Tim takraw Batam memastikan membawa pulang medali dalam ajang Pekan Olahraga Daerah (Popda) Kepri di Bintan.

Kepastian medali emas setelah Tim takraw putra mampu mengalahkan tim Tanjungpinang dengan skor akhir 0-2.

Hasil akhir 0-2 kemenangan Batam itu diperoleh usai perjuangan tim regu A Batam mampu menang dengan skor 2-0 (11-21 dan 5-21).

Kemenagan itu juga dihasilkan regu B dengan skor 1-2 tiga set (21-11, 17-21, dan 18-21).

Atas kemenangan itu, Ketua Umum Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kota Batam, Jefridin Hamid, mengapresiasi perjuangan atlet.

“Atlet kita mampu meraih hasil terbaik sesuai target yang kami berikan saat melepas keberangkatan atlet sepak takraw Batam lalu,” ujar Jefridin.

Dalam ajang Popda VII Kepri tersebut akan dilangsungkan di Kabupaten Bintan, pada 25 hingga 30 Juli 2022 ini, sebanyak 12 atlet takraw yang diberangkatkan.

Sebelumnya, Jefridin yang juga sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Batam tersebut mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, ingin para atlet mampu meraih hasil terbaik, yakni medali emas.

Dalam ajang Popda ini, PSTI Kota Batam menargetkan semua regu mampu meraih medali emas.

“Target itu Alhamdulillah tercapai. Kami apresiasi setingginya bagi atlet takraw Batam,” katanya.

Ia menegaskan, sebelum bertanding, semua atlet sudah dipersiapkan dengan matang. “Ada dua medali emas yang akan direbutkan di cabor takraw. Terget PSTI harus meraih hasil terbaik,” pesan Jefridin.

Rombongan atlet takraw Batam dipimpin Ketua kontingen Kota Batam, Hilman Yunus Koto. Rombongan dari Batam akan diikuti dua pelatih, satu pendamping dan 12 atlet. (lsm)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership

BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership”

9info.co.id | BATAM – Plt. Kabiro Humas, Promosi dan Protokol yang juga merupakan Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum Ariastuty Sirait menerima kunjungan dari Delegasi Kedutaan Besar Inggris yang dipimpin oleh Mr. Niall Ahern Country Director for Business, Trade and Investment.

Kunjungan ini dalam rangka menguatkan hubungan bilateral sekaligus membahas potensi bisnis dan partnership lainnya yang dapat dilakukan di masa mendatang.

Mr. Niall Ahern Country Director for Business, Trade and Investment mengatakan kehadirannya untuk mengetahui perkembangan Batam hari ini, dari sisi investasi, iklim usaha, projek ke depan, dan pasrtnership lainnya di masa depan.

“Kami senang dapat mengetahui banyak hal tentang Batam yang menakjubkan pada hari ini. Mengetahui iklim investasi, bisnis hingga potensi kerja sama yang mungkin dapat terjadi ke depan. Apa yang Batam butuhkan dan sebaliknya, untuk menguatkan partnership kedua wilayah.” kata Mr. Niall Ahern.

Ia hadir bersama dengan Ms. Farah Chaudry selaku Head of Second Cities and Network, Ms Farah Nabilla DKI Jakarta Regional Outreach Manager dan Ms. Dinda Dewinta Sustainable Infrastructure Manager.

Negara Inggris sendiri, mencatatkan realisasi investasi di Batam pada 2024 sebesar USD 10 juta (USD 10 Million) berdasarkan data BKPM.

Adapun investasi eksisting saat ini berada pada sektor Industri peralatan listrik, pengolahan air minum, distribusi, komponen peralatan, aksesoris, industri permesinan tenaga listrik, real estate, pengelolaan dan daur ulang hingga kawasan pariwisata.

Sementara itu, Plt. Kabiro Humas, Promosi dan Protokol yang juga merupakan Anggota/Deputi Bidang Pelayanan Umum Ariastuty Sirait menyambut dengan hangat kunjungan ini.

Ia mengatakan Batam merupakan tempat yang nyaman untuk berinvetasi dan BP Batam siap memfasilitasi. Sehingga ia berharap dapat terjalin hubungan kemitraan yang semakin erat antara Batam dengan negara Inggris ke depan.

“Batam saat ini memiliki banyak industri yang terus tumbuh, berkembang hingga terus berekspansi. Mereka dapat terus melakukan bisnis dengan nyaman, tantu ini kabar baik dari Batam untuk para calon investor. Kami berharap dapat terjalin kerja sama lebih erat dengan Perusahaan asal British di masa depan.” Kata Tuty.

Ia didampingi oleh Direktur Pelayanan Penanaman Modal dan Lalu Lintas Barang Surya Kurniawan Zuhairi, dan sejumlah pejabat Eselon III dan IV terkait.

Sejumlah hal menarik yang menjadi pembahasan adalah kebijakan investasi Batam saat ini, Kawasan Ekonomi Khusus, sejumlah proyek investasi ke depan, skill tenaga kerja yang dibutuhkan, hingga potensi kerja sama pendidikan dengan kurikulum British.

Delegasi Kedutaan Besar Negara Inggris akan membawa informasi ini ke negara mereka untuk dapat berdiskusi dan kembali ke Batam dengan peluang kemitraan ke depan.

Selanjutnya, Delegasi Kedutaan Inggris melanjutkan kunjungan ke KEK Nongsa Digital Park, Mall Pelayanan Publik, RSBP Batam serta PT. Volex Indonesia.(AS)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain