Connect with us

9info.co.id – Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, mengajak Perhimpunan Advokad Indonesia (Peradi) Kota Batam dukung perencanaan pembangunan Batam.

Hal itu disampaikan Rudi usai menghadiri pelantikan Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Peradi Kota Batam di Hotel Aston Batam, Sabtu (6/8/2022).

“Dalam proses pembangunan Batam, setelah saya tidak menjabat lagi nanti saya harapkan tidak ada masalah, sehingga proses perencanaan sangat penting,” ujar Rudi yang juga sebagai Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam tersebut.

Untuk itu, Rudi mengajak Peradi Batam bersatu dengan pemerintah mendukung dan mengawal proses perencanaan pembangunan di kota ini.

“Mari bersatu dengan pemerintah dalam perencanaan pembangunan. Batam lagi membangun, kalau kita ingin maju maka aturan harus ditegakkan,” pesan Rudi.

Hal itu juga sebagai langkah dirinya dalam menciptakan suasana investasi yang baik untuk Kota Batam.

Untuk pengurus DPC Peradi Batam periode 2022 hingga 2026 dipimpin oleh Alfi Ramadania.

“Selamat untuk kepengurusan baru DPC Peradi Batam, mari bersinergi membangun negeri,” ujarnya.

Pelantikan DPC Peradi Batam dilaksanakan langsung oleh Sekretaris Jendral Peradi, Putra M Zen. Usai melantik, Putra berpesan agar DPC Peradi Batam terus berkontribusi positif dalam mewujudkan visi pimpinan dalam hal ini Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

“Silakan beri masukan, kritik dan yang bagus harus diapresiasi,” pesan Putra. (lsm)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Industri Mesin dan Elektronik Masih Dominasi Realisasi PMA di Batam, Nilai Investasi Singapura Tertinggi

Industri Mesin dan Elektronik Masih Dominasi Realisasi PMA di Batam, Nilai Investasi Singapura Tertinggi

9info.co.id | BATAM– Nilai investasi asing di Batam mengalami pertumbuhan yang cukup pesat sepanjang Kuartal III Tahun 2024 lalu.

Berdasarkan catatan BP Batam, Singapura menjadi negara dengan nilai investasi tertinggi sebesar Rp 1,91 triliun.

Selain Singapura, negara Asia lainnya yaitu Tiongkok juga masih berkontribusi besar terhadap realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Batam dengan nilai investasi sebesar Rp 1,69 triliun.

“Kita bersyukur karena Batam masih menjadi salah satu destinasi unggulan investasi di Indonesia. Hal ini tentu tidak terlepas dari upaya BP Batam yang terus berusaha untuk membenahi infrastruktur pendukung investasi,” ujar Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, Selasa (14/1/2025).

Sementara itu, sektor industri mesin, elektronik, instrumen kedokteran, peralatan listrik, presisi, optik dan jam memberikan kontribusi besar terhadap realisasi PMA di Batam pada Kuartal III Tahun 2024 dengan nilai Rp 1,84 triliun.

Rudi menyebut jika sektor industri jasa; perdagangan dan reparasi; konstruksi serta perumahan, kawasan industri dan perkantoran turut memberikan kontribusi serupa terhadap perkembangan investasi di Batam.

Oleh sebab itu, Rudi mengapresiasi kerja keras seluruh pihak dalam menjaga kenyamanan dan keamanan investor di Batam.

“Gairah investasi ini akan berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi Batam. Mari bersama-sama kita jaga situasi kondusif kota tercinta ini agar produksi bisa terus berjalan,” pesan Rudi. (DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain