9info.co.id – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri kian gencar melakukan promos investasi di kawasan BBK (Batam Bintan Karimun) di Amerika Serikat.
Dalam kunjungannya ke negeri Paman Sam tersebut, Kadin Kepri yang dimotori Ketuanya yakni Akhmad Ma’ruf Maulana mempromosikan BBK Murah.
Kunjungan ke AS mulai dilakukan Kadin Kepri sejak tanggal 22 Februari hingga 10 April 2023. Akhmad Ma’ruf Maulana, atau akrab disapa Maruf, mempromosikan BBK Murah kepada para investor.
Berikut sejumlah negara bagian AS yang dikunjungi Kadin Kepri, antara lain:
1. Los Angeles, California
2. Temecula, California
3. Phoenix, Arizona
4. Salt Lake City, Utah
5. San Fransisco, California
6. Sacramento, California
7. Washington DC
8. New York
Kunjungan ke sulejumlah negara bagian itu menuai hasil menggembirakan. Kadin Kepri berhasil memboyong empat kesepakatan investasi dimana diantaranya:
Dua merupakan investasi industri pembuatan semikonduktor serta smart city dan dua merupakan kontrak dagang ekspor produk-produk yang dihasilkan beberapa perusahaan di kota Batam.
“Dari 8 kota yang kami singgahi berakhir di New York. Industri yang berhasil kami tarik diantaranya industri PLTS, industri semi konduktor dan perdagangan lainnya. Kami juga akan incar data centre dari Amerika yang masih kami komunikasikan,” ungkap Akhmad Ma’ruf Maulana.
Tak berhenti sampai di situ, Kadin Kepri kembali akan berangkat promosi investasi tepatnya Hannover Messe di Jerman dimana dalam acara tersebut terdapat agenda penandatanganan hasil kesepakatan di Amerika Serikat.
Rencananya kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo.
“Dalam hal penandatanganan tersebut kami dari Kadin Provinsi Kepri akan mengajak dan mengundang Kepala BP Batam dan juga Pemprov Kepri untuk ikut menyaksikan penandatanganan kerjasama Hannover Mesee Jerman pada 16 sampai 21 April 2023,” lanjut Ma’ruf.
Dengan letak wilayah yang sangat strategis untuk pengembangan kegiatan ekonomi, Kadin Kepri berkomitmen untuk menunjukkan kepada investor secara utuh apa saja potensi yang terkandung di Kepulauan Riau.
“Peran investasi sangatlah penting, salah satunya penciptaan lapangan kerja. Dengan banyaknya investor yang akan menanamkan modalnya ke Indonesia khususnya di Kepri maka bisnis yang ada akan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan sehingga mampu meningkatkatkan pertumbuhan ekonomi,” pungkas Ma’ruf. ( Hum )