Connect with us

Sekolah Jurusan Pariwisata di Batam Jadi SMK pusat belajar Guru Pariwisata Se-Indonesia

More Videos

9info.co.id – Disbudpar Batam- 18 guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) jurusan usaha perjalanan wisata seluruh Indonesia magang di SMKN 2 Batam yang berlangsung 1-23 September 2022. Program magang ini dari BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

“Batam dipilih salah satunya mereka sudah melakukan penilaian penyeleksian dinilai layak,” kata Herlina, Guru SMKN 2 Batam, Sabtu (27/8/2022).

Ia menyebut 18 guru diantaranya berasal dari Jakarta, Bandung, Makasar, Palembang, Bandar Lampung, Gorontalo, Tarakan, Palu, Pangkal Pinang.

“Mereka melakukan magang di industri selama 18 hari dan diakhir magang mereka melakukan uji kompetensi di industrinya,” katanya.

Industri tersebut yakni Fantastik Tour & Travel Batam, Hanita Tour & Travel, Kencana Wisata Tour & Travel, dan Riz Tour & Travel. Selain itu para guru ini akan mengunjungi sejumlah amenitas dan destinasi wisata yang ada di Kota Batam.

“Mereka ada program inpeksi ke hotel, resort, golf, pelabuhan. Kemudian ada juga kunjungan destinasi wisata ke Welcome To Batam, Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, Museum Batam Raja Ali Haji, Masjid Tanjak, Kantor Walikota, Kantor Disbudpar (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata), dan Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah),” sebutnya.

Ia menyampaikan program tersebut sudah sejak tahun 2020, dengan tujuan mengembangkan pengetahuan dengan industri. Dalam program ini juga ada penyelarasan kurikulum.

“Setelah mereka (guru) pulang magang bisa menyebarkan ke anak didik,” ucapnya.

Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata menyambut baik atas dipilihnya Batam sebagai tempat belajar para guru pariwisata dari berbagai daerah di Indonesia. Menurutnya Batam dinilai layak menjadi tempat belajar karena mempunyai amenitas yang lengkap, ragam wisata seperti wisata belanja, kuliner, olahraga, sejarah, religi, dan sebagainya.

“Peningkatan infrastruktur yang saat ini dibangun oleh Wali Kota Batam dan juga Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi merupakan salah satu upaya untuk membuat wisman yang berkunjung merasa nyaman,” katanya.(mat)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

Memperkuat Posisi KEK Batam Sebagai Hub Ekonomi Unggulan di Asia Tenggara

9info.co.id | BATAM – Kota Batam memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sebagai salah satu motor penggerak roda perekonomian Indonesia, khususnya di wilayah barat.

Hal tersebut secara otomatis menjadikan KEK Batam sebagai penghubung Indonesia dengan pusat perdagangan global yang memperkuat integrasi ekonomi domestik guna mendorong konektivitas lintas wilayah.

Di mata dunia, KEK Batam dipandang sebagai rantai pasok global dan salah satu pusat industri maupun perdagangan yang kompetitif di Asia Tenggara.

Lokasinya yang strategis dekat dari Singapura menjadikannya alternatif bagi perusahaan multinasional untuk beroperasi dengan biaya lebih rendah.

Meski memiliki posisi strategis, KEK Batam menghadapi tantangan seperti persaingan dengan kawasan serupa di negara lain, yakni pembentukan Special Economic Zone (SEZ) Singapura-Johor.

Menepis pemberitaan dan kekhawatiran yang beredar, BP Batam secara gamblang mengatakan akan menyikapi dengan serius kehadiran SEZ Singapura-Johor, dimana langkah tersebut diperkirakan akan meningkatkan intensitas persaingan ekonomi antarnegara.

“BP Batam memandang hal ini sebagai peluang strategis untuk menciptakan potensi ekonomi baru yang dapat mendorong pengembangan wilayah secara lebih optimal,” ujar Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait, pada Kamis (16/1/2025).

Lebih lanjut ia mengatakan, persaingan ini juga menjadi motivasi bagi BP Batam untuk terus meningkatkan daya saing KEK yang ada, melalui penguatan infrastruktur, penyempurnaan kebijakan, dan kolaborasi strategis dengan berbagai pihak guna menarik lebih banyak investasi.

Diketahui saat ini BP Batam tengah mengelola tiga KEK, antara lain KEK Nongsa dan KEK Batam Aero Technic (BAT) yang diresmikan pada tahun 2021, serta KEK Pariwisata Kesehatan Internasional Batam yang diresmikan pada tahun 2024 silam.

“Selain itu, diversifikasi industri melalui KEK juga kami dorong agar Batam ke depannya fokus pada sektor-sektor strategis dengan potensi pertumbuhan ekonomi tinggi seperti animasi, kesehatan, ekonomi kreatif, teknologi, logistik, maupun energi terbarukan,”

“Promosi dan branding internasional pun terus kami giatkan baik melalui pameran, forum investasi, maupun forum bilateral untuk memperkuat citra Batam sebagai destinasi investasi yang unggul,” pungkas Tuty. (DN)

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain

Exit mobile version