Connect with us

9info.co.id – Kini telah hadir tempat nongkrong sambil bersantai di Kota Batam. Adalah Cafe Kido’s Coffe & Food, tempat kongko favorit bernuansa klasik dan minimalis tersebut beralamat di Komplek Ruko Grand California Blok A1 No 8 Batam Centre.

Ir.Mulia Rindo Purba berfoto bersama dengan Pengelola dan Tamu Grand Opening Cafe Kido”s Coffe & Food

Cafe Kido’s Coffe & Food merupakan tempat recommended untuk berkumpul dengan teman, sahabat, keluarga serta kolega bisnis. Di café yang sekaligus tempat makan tersebut cocok menjadi rujukan semua kalangan mulai dari kawula muda hingga tua dan kalangan lainnya.

 Suasana di Cafe Kido”s Coffe & Food

Berbagai macam menu menarik tersedia di café dan resto yang berlokasi strategis, sebelah Pintu masuk Perumahan Marcelia Kecamatan Batam Kota.

Adapun Keunggulan menu yang di sediakan di Cafe Kido’s Coffe & Food tersebut, mulai dari berbagai racikan kopi, cokelat, dan menu minuman lain. dan untuk menu makan tempat tersebut juga menyediakan mulai dari makanan ringan seperti snack hingga berbagai menu makan utama, dan makanan lainnya.
‘’Kita menyediakan berbagai macam menu mulai dari sekelas warung hingga menu yang selayaknya restoran, seperti berbagai macam seafood juga ada di sini’’, ujar Siska Purba Pengelola Cafe Kido’s Coffe & Food.

Siska juga menjelaskan, di Cafe Kido’s tersebut juga menyediakan fasilitas lengkap untuk acara pertemuan formal seperti untuk rapat dan meeting. Selain itu di tempat tersebut juga bisa digunakan sekadar tempat nongkrong dan berkumpul sambil menikmati Coffe unggulan Kido’s.


Berbagai fasilitas juga tersedia. Antara lain, proyektor untuk rapat dan seminar. Juga ruang outdor hingga ruangan indoor yang ber-AC.

Siska lanjut menjelaskan, menu suguhan di Cafe Kido’s Coffe & Food nantinya juga akan memberikan harga yang bervariasi. Mulai dari harga warungan yang terjangkau kalangan menengah ke bawah hingga masyarakat dari kalangan elite. ‘’Soal harga kita universal mulai dari harga warungan hingga restoran,’’ tuturnya. (Mat)

Continue Reading
Advertisement

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Batam

PT Sigma Aurora Property Pertanyakan Kinerja Pemko Batam: Pedagang dan Parkir Liar di Row 30 Ganggu Akses Lahan

PT Sigma Aurora Property Pertanyakan Kinerja Pemko Batam Pedagang dan Parkir Liar di Row 30 Ganggu Akses Lahan

9info.co.id | BATAM – Manajemen PT Sigma Aurora Property (PT SAP) secara resmi mempertanyakan kinerja Pemerintah Kota Batam, khususnya Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), terkait lambannya penanganan persoalan pedagang liar dan parkir liar yang mengganggu akses jalan di kawasan Row 30, Tanjung Uncang, Sekupang.

Dalam surat permohonan yang diajukan kepada Dishub Kota Batam tertanggal 20 Maret 2025, PT SAP menyampaikan keluhan mengenai terganggunya akses keluar masuk menuju lahan milik mereka yang telah dialokasikan berdasarkan Gambar Penetapan Lokasi No. 218020210 tanggal 28 Oktober 2018, seluas 19.976,43 m² di Jalan Brigjen Katamso – Kampung Cunting.

Perwakilan manajemen PT SAP, Dedi, menjelaskan bahwa saat ini aktivitas pedagang liar di sisi akses jalan Row 30 sangat mengganggu kegiatan operasional perusahaan.

“Saat ini sisi akses jalan keluar masuk Row 30 terhalang oleh pedagang liar yang berjualan. Ini sangat mengganggu akses ke lokasi kami. Padahal, para pedagang ini adalah eks gusuran bangunan liar yang sebelumnya sudah ditertibkan oleh Satpol PP pada tahun 2021 lalu,” ungkap Dedi kepada wartawan.

Selain persoalan pedagang, Dedi juga menyoroti keberadaan parkir liar yang memperparah kondisi lalu lintas di kawasan tersebut. Ia menyebut bahwa pihaknya telah beberapa kali melakukan koordinasi dengan PT WASCO untuk meminta agar karyawan perusahaan itu tidak memarkir kendaraan di jalur tersebut, namun belum ada hasil yang signifikan.

“Kami sudah beberapa kali meminta PT WASCO agar karyawan mereka tidak parkir sembarangan di Row 30. Kami harap pemerintah melalui Dishub dan Satpol PP segera melakukan penertiban sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.

Dedi menyayangkan kurangnya respons dari pemerintah atas permintaan yang sudah diajukan sejak lama.

“Masalah ini sudah terlalu lama tanpa tindakan tegas. Ini merugikan kami sebagai penerima alokasi lahan. Bahkan bukan hanya kami, perusahaan lain seperti PT Putra Riau Enterprise juga turut melayangkan permohonan penertiban yang sama,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan langsung awak media di lapangan, aktivitas pedagang liar dan parkir sembarangan memang terlihat memenuhi akses jalan Row 30 setiap harinya. Bahkan kondisi serupa juga terjadi di kawasan Row 100, yang juga dipenuhi kendaraan yang terparkir sembarangan.

Namun, kondisi ini turut menimbulkan pertanyaan dari publik. Beberapa pihak menilai, Apakah pihak perusahan PT WASCO belum mempersiapkan sarana parkir dan infrastruktur yang menyebabkan parkir liar yang terjadi?

Hingga berita ini diturunkan, pihak Dinas Perhubungan Kota Batam maupun PT WASCO belum memberikan tanggapan resmi terkait keluhan yang disampaikan oleh PT SAP. (Mat).

Continue Reading
Kolom Iklan

Berita Lain